
Perdebatan Masalah Sengit Reza Gladys Dengan Nikita Mirzani
Perseteruan Sengit Reza Gladys Dengan Nikita Mirzani ini bermula pada November 2024, ketika Nikita Mirzani memberikan ulasan negatif terhadap produk skincare milik Reza Gladys lewat TikTok. Reza kemudian memanggil asisten Nikita, Mail Syahputra, untuk membahas ulasan tersebut. Namun Reza mengaku mendapat ancaman jika tidak mencapai kesepakatan finansial, pasal itu memaksa Reza mentransfer dana besar-besaran—hingga Rp 4 miliar—karena takut (kode pembayaran awal Rp 2 miliar lalu tunai Rp 2 miliar).
🏛️ Kronologi Proses Hukum
- Laporan Reza ke Polisi
Reza melaporkan Nikita dan asistennya ke Polda Metro Jaya pada 3 Desember 2024 atas dugaan pemerasan, pengancaman, dan pencucian uang. - Penahanan dan Proses Pidana
- Pada 4 Maret 2025, Nikita dan Mail resmi ditahan.
- Penahanan diperpanjang, dengan Nikita dipindahkan ke Rutan Pondok Bambu pada 5 Juni 2025.
- Gugatan Balik oleh Nikita
Pada 16 Mei 2025, Nikita menggugat Reza dan suaminya (Attaubah Mufid) di PN Jakarta Selatan atas perdata wanprestasi senilai Rp 100 miliar, karena merasa dipaksa membayar Rp 4 miliar untuk iklan skincare. - Sidang dan Penundaan
Sidang perdana dijadwalkan pada 28 Mei 2025, namun ditunda karena kedua pihak tidak hadir secara langsung (bertindak lewat pengacara).
💬 Sikap Kedua Pihak
Nikita Mirzani
- Melalui kuasa hukumnya, Fahmi Bachmid, Klarifikasi Artis Nikita menilai nominal gugatan Rp 100 miliar masih terlalu kecil mengingat dampak kasus ini terhadap dirinya.
- Fokusnya pada pembuktian “wanprestasi” karena pembatalan sepihak kesepakatan lisan untuk review produk dan pembayaran yang telah dilakukan.
Reza Gladys
- Kuasa hukumnya Reza Gladys, Julianus Sembiring, menyatakan gugatan senilai Rp 100 miliar tidak berdasar.
- Reza mengaku terganggu bisnisnya karena konflik ini dan berharap penyelesaian lewat jalur damai segera tercapai.
Baca Juga : Berbicara Soal Royalti & Hak Cipta, Ariel Noah : Banyak Informasi Gak Benar
🤝 Upaya Mediasi dan Tantangan
Hakim PN Jaksel mendorong kedua belah pihak untuk melakukan mediasi. Reza terbuka, namun dengan satu syarat: Nikita hadir langsung, bukan hanya perwakilan pengacara. Reza menegaskan:
“Kalau cuma ketemu kuasa hukum Niki, saya aja yang hadapi.”
🧩 Poin-Poin Perseteruan
Poin | Ringkasan |
---|---|
Awal Perseteruan | Ulasan negatif dari Nikita → Reza merasa dirugikan dan diperas. |
Tuntutan Pidana | Laporan pemerasan, pengancaman & TPPU → Nikita ditahan. |
Tuntutan Perdata | Gugatan Rp 100 miliar dari Nikita → kabur karena wanprestasi. |
Reaksi Publik & Mediasi | Reza ingin damai, minta Nikita hadiri mediasi. |
Dinamisasi Sidang | Perpanjangan penahanan & proyeksi gugatan yang akan diputus. |
Kesimpulan
Perseteruan Reza Gladys dan Nikita Mirzani bukan sekadar drama publik, melainkan perebutan bukti dan keadilan. Dari laporan polisi hingga gugatan perdata, kasus ini menyentuh aspek hukum pidana dan perdata — dengan nilai materi dan reputasi yang besar.
Rangkaian proses hukum, upaya mediasi, dan pernyataan kedua pihak akan terus diperhatikan publik. Kesimpulan akhir akan bergantung pada:
- Validitas bukti pemerasan
- Pengakuan kesepakatan lisan dan pembayaran Rp 4 miliar
- Efektivitas jalur damai melalui mediasi
Jika Anda ingin versi lebih mendalam—misalnya opini hukum atau ulasan media—saya siap bantu!